
» Read More...
» Read More...
MUNGKIN Anda sudah terbiasa menyaksikan kumpulan patung-patung Terracotta Army di China. Namun pesona seperti itu juga bisa Anda saksikan di Kuil Hase Kannon, Kamakura, Jepang.
Kuil Hase Kannon atau Hasedera adalah adalah rumah bagi patung-patung raksasa Kannon, Dewi Pengampun. Dan menurut tradisi, situs kuil ini telah dipilih oleh Kannon sendiri.
Patung Kannon di Hasedera dibuat pada abad ke-8 dari sepotong kayu kamper yang luar biasa. Menurut legenda, ini adalah salah satu dari dua dua karya seni yang dibuat dari pohon kamper yang besar di Hase, dekat Nara. Dan satunya lagi dilemparkan ke laut.
Ada apa saja di sana? Jika Anda ingin menyaksikan patung kayu berlapis emas, berkunjunglah ke Kannondo (Kannon Hall). Patung ini adalah patung kayu Kannon tertinggi (lebih dari 9 meter) di Jepang yang memiliki 11 kepala dan wajah berbeda.
Di Kannondo juga terdapat House Treasure, yang memiliki artefak dari periode Kamakura, Heian, Muromachi, dan Edo.
Di dekat Kannondo juga ada patung monumental yang berukuran lebih kecil. Patung-patung di tempat ini merupakan deretan patung kecil Jizo, yang dianggap sebagai Dewa Wali Anak.
Patung lain yang menarik di Hasedera adalah Buddha Amida. Patung di Amidado (Amida Hall) ini dipercaya akan kembali hidup di Tanah Murni, ketika semua orang berdoa dan menyebutkan namanya dalam kerohanian yang abadi.
Pekarangan kuil ini juga termasuk taman yang menarik. Di sana terdapat sebuah kolam yang lengkap dengan air mancur bambu dan lentera batu.
Di dekat kolam juga ada aula kecil Bentendo yang berisi angka-angka Benten (atau Benzaiten) yang melambangkan keindahan dan kekayaan Dewi Shinto.
Sebelah Bentendo adalah Bentenkutsu, yaitu sebuah gua kecil dengan patung lilin terang dari Benten dan dewa-dewa kecil lainnya.
Untuk masuk ke tempat wisata ini, Anda akan dipungut biaya sebesar ¥300 atau Rp32 ribu.
Hasedera adalah salah satu kuil Budha yang besar di Kota Kamakura, Prefektur Kanagawa, Jepang. Tempat ini bisa ditempuh dengan jalan kaki dari Daibutsu sekitar 10 menit dan 5 menit dari Stasiun Kereta Api Hase Enoden.(*/X-12)
Sumber : http://www.mediaindonesia.com/mediatravelista/index.php/read/2010/12/06/1783/2/Patung-patung-Unik-di-Kamakura
» Read More...
» Read More...
» Read More...
Pada Minggu 5 Desember 2010 kemarin, sejumlah orang berkumpul di Bandara Internasional Fort Lauderdale, Hollywood. Mereka mengenang kejadian hilangnya skuadron Flight 19, 65 tahun lalu.
Lima pesawat dan 14 kru pesawat itu hilang di Segitiga Bermuda, sebuah kawasan yang berada dalam garis imajiner yang menghubungkan tiga wilayah yaitu Bermuda, Puerto Rico, dan Miami di Amerika Serikat.
Banyaknya kapal dan pesawat yang raib di kawasan itu membuat Segitiga Bermuda jadi salah satu lokasi paling misterius di muka Bumi.
Sejumlah spekulasi beredar, bahwa di Segitiga Bermuda terdapat lubang hitam 'black hole', atau alien yang bersembunyi di bawah lautan, portal ke dimensi lain, gas methan, lokasi Atlantis yang hilang, hingga rumah iblis, Dajal.
Sejumlah pertanyaan soal Segitiga Bermuda juga disodorkan ke Badan Antariksa AS, NASA. Berikut jawabannya.
Apakah ada hubungan antara Segitiga Bermuda dan lubang hitam 'black holes'?
Tidak ada lubang hitam di Segitiga Bermuda. Pada kenyataannya, bahkan tak ada yang namanya Segitiga Bermuda. Banyaknya kasus kehilangan di wilayah itu konsisten dengan wilayah lainnya. (Ilmuwan NASA, Dr Eric Christian)
Segitiga Bermuda dan Zona De Silencia di Meksiko berada pada garis lintang yang sama dan kedua tempat ini misterius. Zona De Silencia diketahui bisa menarik meteorit dari langit, sementara Segitiga Bermuda dikenal karena banyak kapal dan pesawat yang hilang secara misterius. Mengapa dua wilayah ini tidak diteliti?
Fakta-fakta tentang lokasi tersebut salah. Tidak ada bagian dari Bumi yang bisa menarik meteorit dari langit, tidak ada anomali gravitasi yang aneh. Medan gravitasi bumi telah dipetakan dengan presisi luar biasa terutama oleh perusahaan yang menggunakan peta gravitasi untuk mengetahui potensi minyak dan mineral.
Juga tidak ada penghilangan lebih misterius di Segitiga Bermuda daripada di bagian laut lain di zona badai. Artinya, tidak ada yang misterius dari dua lokasi tersebut. Saya sarankan agar Anda mencoba untuk mengevaluasi akurasi sumber Anda dan menghubungkannya dengan dunia nyata, bukan fantasi ini. (Astrobiologis dan ilmuwan senior NASA, David Morrison)
Jawaban NASA senada dengan apa yang dimuat situs Sejarah Angkatan Laut Amerika Serikat, www.history.navy.mil. Dijelaskan, bahwa faktor signifikan yang menyebabkan hilangnya kapal di Segitiga Bermuda adalah arus laut yang kuat, disebut Gulf Stream.
Badai yang datang tiba-tiba itulah yang menyebabkan kapal angkatan laut hilang di Bahama, Saratoga. Kapal dan-krunya hilang tak berbekas pada 18 Maret 1781.
Dijelaskan juga bahwa tidak hanya di Segitiga Bermuda, banyak kapal-kapal Angkatan Laut AS lainnya telah hilang di laut karena badai di seluruh dunia -- secara mendadak.
Kapal dan pesawat bisa hilang secara tiba-tiba di wilayah Segitiga Bermuda itu karena anomali kompas yang bisa mengacaukan sistem navigasi. Soal adanya anomali ini pernah dicatat oleh Columbus dalam pelayarannya.
Dalam sejumlah catatan disebutkan bahwa Segitiga Bermuda adalah salah satu dari dua lokasi di dunia yang memiliki anomali. Wilayah lain adalah laut Jepang dan Filipina, yang juga dikenal dengan nama yang mirip, 'Segitiga Formosa'. (NASA)
Sumber : http://teknologi.vivanews.com/news/read/192325-misteri-segitiga-bermuda--ini-jawaban-nasa
» Read More...
APA saja yang disebut sebagai keajaiban memang tidak pernah gagal menarik perhatian banyak orang. Terutama bila latar belakang kisah tersebut sulit dijelaskan secara nalar. Malah, sebenarnya banyak fenomena menakjubkan sering terjadi di dunia ini yang kurang diketahui walaupun terjadi hampir setiap tahun.
» Read More...